Assalamualaikum ustadz mau nanya. Bagaimana saran antum menghadapi pemilu di Indonesia ikut memilih apa golput? JazakumuLLOH khoir
Jawab:
Wa’alaikumsalam. Pertama perlu difahami bahwa masalah kepemimpinan adalah masalah yg sangat penting karena berkaitan dengan kemaslahatan orang banyak. Hendaknya memilih pemimpin yang benar benar-benar memiliki kemampuan, adil dan memegang amanah. Allah ta’ala berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تُؤَدُّوا الْأَمٰنٰتِ إِلٰىٓ أَهْلِهَا وَإِذَا حَكَمْتُمْ بَيْنَ النَّاسِ أَنْ تَحْكُمُوا بِالْعَدْلِ ۚ إِنَّ اللَّهَ نِعِمَّا يَعِظُكُمْ بِهِۦٓ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ سَمِيعًۢا بَصِيرًا
“Sungguh, Allah menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia hendaknya kamu menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Melihat.”
(QS. An-Nisa’ 4: Ayat 58)
Jika kepemimpinan diserahkan kepada orang orang yg tidak kompeten dan tidak amanah maka kerusakan yg akan terjadi. Apalagi jika yang tampil adalah pemimpin-pemimpin yg benar-benar rusak dan menyesatkan. Sebagaimana hal ini dikhawatirkan oleh Rasulullah, “Sesungguhnya yang paling aku takutkan atas umatku adalah para pemimpin yang menyesatkan…” (HR Abu Dawud, dishahihkan Albani)
Adapun masalah memberikan suara dalam pemilihan umum (pemilu) maka telah banyak penjelasan dan fatwa ulama’ akan hal ini. Banyak sekali para ulama yang membolehkan atau bahkan menyarankan untuk ikut memilih untuk menghidari kemudharatan yang lebih besar (seperti syaikh Bin Baz, Syaikh Utsaimin dan lainnya).
Bahkan sebagian ulama telah ditanya secara khusus tentang pemilu di Indonesia dan mereka membolehkan untuk ikut memilih (seperti syaikh Ali Hasan, Syaikh Saad Syitsry dan lainnya). Allahu a’lam saya sendiri juga cenderung pada pendapat ini. Pilih yang terbaik dari yg ada yang benar-benar membela agama Allah dan memperjuangkan kemaslahatan rakyat/orang banyak.
Namun perlu diperhatikan, ikut dalam pemilu bukan berarti ikut menyibukkan diri dengan politik praktis. Apalagi ikut larut dalam berita dan isu-isu yg tidak jelas dan penuh prasangka buruk. Sibukkan diri dengan dakwah dan hal-hal bermanfaat lainnya. Selain itu jaga terus persatuan di tengah kaum muslimin. Jangan mudah diadu domba dengan isu-isu politik yang tidak benar. Semoga Allah menjaga persatuan kaum muslimin dan memberikan pemimpin yang terbaik.
اللهم ولي على المسلمين خيارهم
“Ya Allah, jadikanlah pemimpin atas kaum muslimin orang yang terbaik dari mereka.”
Abu Zakariya Sutrisno
Tanya jawab WA Ukhuwahislamiah.com
